Extreme Sale di IT Center Dianggap Pembohongan Sebagai Publik

Extreme Sale di IT Center Manado, dapatkan  Blackberry Dakota, Torch 2, Galaxy Tab dan Laptop dengan harga termurah yakni Rp. 1.111.000. Hari ini tepat tanggal 11 November tahun 2011 (11-11-2011) salah satu pusat perbelanjaan yang cukup ternama di Manado mengadakan program gila-gilaan yakni belanjaa extreme dengan harga 1100, 11000, 111000, 1111000 untuk berbagai macam barang elektronik seperti blackberry dakota, printer, torc 2, galaxy tab, tas, kamera, jam tangan dan berbagai macam produk lainnya.

Promo besar-besaranpun dilakukan oleh pengelolah it center Manado. Selain pemasangan iklan di koran lokal, pembuatan baliho dengan ukuran besar, hingga liputan dari berbagai media baik online maupun offline seperti beberapa catatan yang saya kutip dari  media online

manado.tribunnews.com
Pusat perbelanjaan itCenter kembali memebuat kejutan. Kali ini itCenter menggelar program diskon yang sangat ekstrim. Program yang ditawarkan bertajuk “Extreme Sale”.
“Persiapkan diri anda untuk menjadi yang beruntung bisa membawa pulang Blackberry Dakota, Torch 2, Galaxy Tab dan Laptop dengan penawaran termurah hanya Rp. 1.111.000. Bukan hanya itu karena produk – produk istimewa lainnya seperti Printer, Kamera, Jam tangan, Tas, dan lainnya menanti Anda dengan harga extreme mulai dari 1100, 11000, 111000 hingga satu jutaan. Berita lengkapnya baca disini

manadopost.co.id
PROGRAM belanja bertajuk “EXTREME SALE” yang dirintis IT Center – Techno & Lifestyle sudah menjadi ciri khas mall strata title pertama di Manado ini. Jumat (11/11), IT Center kembali menghadirkan Extreme Sale 111 yang dimulai pukul 11.00 Wita.
Persiapkan diri anda untuk bisa membawa pulang Blackberry Dakota, Torch 2, Galaxy Tab dan laptop dengan penawaran termurah hanya Rp1.111.000. Bukan hanya itu produk – produk istimewa lainnya seperti printer, kamera, jam tangan, tas, dan lainnya menanti anda dengan harga extreme mulai dari Rp1.100, Rp11.000, Rp111.000 hingga satu jutaan,’’terang Hendrik. selgnkapnya bisa dibaca disini

Membaca berita tersebut otomatis membuat ribuan warga manado tergiur untuk mendapatkan barang-barang tersebut apalagi dengan harga extreme. Sayapun tak ketinggalan untuk berburu samsung galaxy tab yang  harganya hanya 1.111.000,-. Dengan beberapa teman kantor saya menuju lokasi yang jaraknya memakan waktu tempuh hampir satu setengah jam dari lokasi tempat saya tinggal.

Begitu tiba dilokasi ternyata ribuan warga sulawesi utara sudah memadati pusat perbelanjaan tersebut. Dengan berdesak-desakan sayapun langsung menuju ke konter samsung untuk memburu Galaxy Tab incaran saya. Alangkah terkejutnya saya ketika tiba dilokasi ternyata saya konter samsung sudah ditutup karena ratusan warga sudah memadati depan konter. sayapun kemudian menanyakan kepada beberapa orang yang ada disitu kenapa konter tersebut ditutup. Terkejut saya mendengar jawaban dari warga yang juga ternyata sedang berburu galaxy tab bahwa ternyata samsung tidak menjual tablet ternama keluaran mereka seperti harga yang telah digembar-gemborkan di berbagai media online dan offline maupun selebaran dan baliho yang hampir ditemui diseluruh sudut it center.

Ternyata samsung galaxy tab tersebut dilelang kepada para pengunjung yang datang bukannya dijual dengan harga seperti yang tertera diberbagai media maupun selebaran/baliho… Akhirnya beberapa warga yang datang ketempat itu menjadi marah dan mulai meneriaki para karyawan yang berada di konter tersebut. Melihat keadaan yang mulai memanas akhirnya aparat keamanan datang ke konter samsung dan langsung menutup konter tersebut. Warga yang sudah terlanjur marah karena merasa telah dibohongi akhirnya menghujat para karyawan bahkan teriakan yang bernuansa menjurus kekerasan mulai terdengar. Untung saja para warga yang hadir tidak terprofokasi dengan teriakan-teriakan tersebut.

Karena keadaan yang mulai memanas akhirnya saya memutuskan untuk keluar dari konter tersebut dan mengurungkan niat untuk berburu galaxy tab karena ternyata karyawan samsung hanya melakukan pelelangan kepada para pengunjung bukannya menjual seperti harga yang diiklankan diberbagai media.

Dengan penuh perjuangan akhirnya sayapun bisa keluar keluar dari gedung tersebut. Setibanya didepan it center ternyata ratusan warga telah berkumpul didepan pusat perbelanjaan dan mulai berteriak panipu, papandusta, (baca penipu). Setelah berbincang dengan beberapa warga yang telah masuk dan hendak membeli barang incaran mereka baik itu laptop, handphone, printer maupun berbagai barang yang diiklankan dengan harga extreme ternyata dijual dengan cara lelang kepada penawar tertinggi bukan dengan harga yang mereka iklankan.

Mendengar hal tersebut sayapun tersadar bahwa saya merupakan salah satu dari ribuan pengunjung yang merasa tertipu dengan apa yang dilakukan oleh pihak it center (lihat ekspresi warga lainnya disini). Masa yang mulai marah akhirnya mulai membakar selebaran, spanduk bahkan baliho didepan it center. Untung saja kejadian tersebut tidak berujung kenuansa kekerasan yang berakhir dengan pengrusakan dan penjarahan.

Bagaimana jika anda mengalami hal tersebut? Saya yakin bro n sis akan merasa kecewa bahkan tertipu seperti yang saya dan ribuan warga rasakan. Udah capek-capek datang ke Manado ternyata barang dijual tidak sesuai dengan harga yang mereka gembar-gemborkan.

Bahkan ketika coba dikonfirmasi oleh media pengelolah it center merasa tidak melakukan penipuan atau pembohongan publik seperti yang bisa bro n sis baca disini.

Membaca berita tersebut ingin rasanya saya menghantam mulut dari karyawan yang mengeluarkan statement tersebut (tapi untung saja saya seorang pria yang baik hati dan tidak sombong :ngakak ) . Namun untuk karyawan apalagi staf marketing it center saya kirimkan sedikit hadiah yang menggambarkan kekesalan saya dan ribuan warga lainnya yang merasa telah dibohongi :batabig :batabig :batabig

Semoga kedepannya pihak it center maupun para pengelolah pusat perbelanjaan tidak melakukan hal yang sama lagi. Selayaknya para pengelolah pusat perbelanjaan apalagi para staff marketing melakukan promo yang sejujurnya dan tidak bersifat menipu para konsumen. Jika barang dagangan ingin dilelang maka katakan bahwa barang tersebut akan dilelang bukan dijual dengan harga seperti yang tertera di ikan, selebaran, baliho dan berbagai media promosi lainnya. Kejadian ini juga menjadi pelajaran bagi kita sebagai konsumen untuk berpikir cerdas dulu sebelum mencerna berbagai iklan yang telah ditawarkan. dan menurut saya, sudah selayaknya pimpinan dan pengelolah it center manado melakukan permintaan maaf secara terang-terangan kepada masyarakat yang sudah merasa tertipu.

Kacian deh gue, tertipu oleh promo extreme sale 11-11-2011 oleh it center. Gimana bro, apakah anda pernah mengalami kejadian seperti yang saya alami? Atau jangan-jangan bro n sis merupakan salah satu korban extreme sale dari it center Manado???